
Baiklah, mari kita bedah berita ini dan buat artikel yang mudah difahami dalam Bahasa Melayu.
Tajuk: Perpustakaan Negara Korea (NLK) Merintis Tata Kelola AI Berdasarkan Akses Terbuka kepada Informasi Akademik
Pengenalan:
Pada 3 Jun 2025, Perpustakaan Negara Korea (NLK) mengumumkan inisiatif penting untuk membangunkan tata kelola kecerdasan buatan (AI) yang bertanggungjawab. Yang menariknya, pendekatan NLK ini didasarkan pada akses terbuka kepada informasi akademik. Ini bermakna, mereka percaya bahawa cara terbaik untuk membimbing pembangunan dan penggunaan AI adalah dengan memastikan semua orang mempunyai akses kepada penyelidikan dan data yang relevan.
Apa itu Tata Kelola AI?
Tata kelola AI merujuk kepada peraturan, panduan, dan dasar yang bertujuan untuk memastikan AI dibangunkan dan digunakan secara beretika, bertanggungjawab, dan demi kepentingan masyarakat. Ini termasuk menangani isu-isu seperti bias dalam algoritma, privasi data, ketelusan, dan akuntabiliti.
Mengapa Akses Terbuka Penting?
NLK berpendapat bahawa akses terbuka kepada maklumat akademik adalah kunci untuk tata kelola AI yang baik kerana:
- Memperkasakan Pengembang: Dengan akses yang luas kepada penyelidikan dan data, pengembang AI dapat membuat sistem yang lebih adil, tepat, dan berkesan.
- Memfasilitasi Pengawasan Publik: Apabila masyarakat mempunyai akses kepada maklumat tentang bagaimana AI dibangunkan dan digunakan, mereka boleh mengawasi perkembangan ini dan meminta pertanggungjawaban pihak-pihak yang berkaitan.
- Mendorong Inovasi: Akses terbuka kepada pengetahuan dapat mendorong inovasi dengan memungkinkan para peneliti dan pengembang untuk membangun di atas penemuan-penemuan sebelumnya.
- Mengurangi Bias: Dengan menggunakan pelbagai sumber informasi, pengembang dapat mengurangi risiko bias yang masuk ke dalam sistem AI mereka.
Apa yang NLK Lakukan?
Pengumuman NLK ini menunjukkan komitmen mereka untuk:
- Meningkatkan Akses Terbuka: Mereka kemungkinan akan mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan akses terbuka kepada koleksi akademik mereka, termasuk digitalisasi dan penyediaan akses online.
- Membangun Platform: NLK mungkin membangun platform atau infrastruktur yang memfasilitasi perkongsian data dan penyelidikan untuk tujuan pengembangan AI.
- Berkolaborasi: NLK kemungkinan akan bekerja sama dengan universitas, lembaga penelitian, dan organisasi lain untuk mengembangkan tata kelola AI yang efektif.
- Menetapkan Standar: NLK berpotensi menetapkan standar untuk pengembangan dan penggunaan AI yang beretika di Korea Selatan.
Implikasi:
Inisiatif NLK ini mempunyai implikasi penting bagi:
- Pengembangan AI di Korea Selatan: Ia dapat mempercepat pengembangan AI yang bertanggungjawab dan beretika di negara itu.
- Tata Kelola AI Global: Ia dapat menjadi model bagi negara-negara lain yang ingin membangun tata kelola AI berdasarkan akses terbuka.
- Masa Depan Perpustakaan: Ia menunjukkan bahawa perpustakaan mempunyai peranan penting untuk dimainkan dalam era AI, bukan hanya sebagai penyedia informasi, tetapi juga sebagai fasilitator pengembangan AI yang bertanggungjawab.
Kesimpulan:
Langkah yang diambil oleh Perpustakaan Negara Korea (NLK) untuk membangun tata kelola AI berdasarkan akses terbuka kepada informasi akademik adalah perkembangan yang menggembirakan. Ini menunjukkan kesadaran yang semakin meningkat tentang pentingnya etika dan tanggung jawab dalam pengembangan AI, serta peran penting yang dapat dimainkan oleh perpustakaan dalam membentuk masa depan teknologi ini.
韓国国立中央図書館(NLK)、オープンアクセス可能な学術情報に基づくAI協力ガバナンスの構築を発表
AI telah menyampaikan berita.
Soalan berikut digunakan untuk mendapatkan jawapan dari Google Gemini:
Pada 2025-06-03 09:12, ‘韓国国立中央図書館(NLK)、オープンアクセス可能な学術情報に基づくAI協力ガバナンスの構築を発表’ telah diterbitkan menurut カレントアウェアネス・ポータル. Sila tulis artikel terperinci dengan maklumat berkaitan dalam cara yang mudah difahami. Sila jawab dalam Bahasa Melayu.
708